Oli Mesin Motor: Tips Memilih dan Menggantinya

 

Oli mesin motor adalah cairan yang berfungsi untuk melumasi, mendinginkan, membersihkan, dan melindungi komponen-komponen mesin dari gesekan dan karat. Oli mesin motor sangat penting untuk mendukung kinerja mesin agar tetap optimal, awet, dan hemat bahan bakar. Oleh karena itu, pemilihan dan penggantian oli mesin motor harus dilakukan dengan tepat dan rutin. Berikut ini adalah beberapa tips memilih dan mengganti oli mesin motor.

Tips Memilih Oli Mesin Motor

  • Sesuaikan jenis oli dengan tipe motor. Ada dua jenis oli mesin motor yang umum digunakan, yaitu oli mineral dan oli sintetis. Oli mineral adalah oli yang berasal dari minyak bumi yang diolah secara kimia, sedangkan oli sintetis adalah oli yang dibuat dari bahan sintetis yang memiliki kualitas lebih tinggi. Oli mineral cocok untuk motor dengan kapasitas mesin kecil, sedangkan oli sintetis cocok untuk motor dengan kapasitas mesin besar
  • Sesuaikan spesifikasi oli dengan standar mesin. Spesifikasi oli mesin motor terdiri dari dua kode, yaitu SAE (Society of Automotive Engineers) dan API (American Petroleum Institute). SAE menunjukkan tingkat kekentalan oli pada suhu rendah dan tinggi, sedangkan API menunjukkan tingkat kualitas oli berdasarkan kinerja mesin. Spesifikasi oli mesin motor harus sesuai dengan standar yang direkomendasikan oleh pabrikan motor, yang biasanya tertera pada buku manual atau tutup oli mesin
  • Perhatikan masa pakai oli. Masa pakai oli mesin motor adalah lama waktu sejak oli digunakan hingga oli harus diganti. Masa pakai oli mesin motor dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti jenis oli, kondisi mesin, frekuensi penggunaan, dan kondisi jalan. Masa pakai oli mesin motor yang ideal adalah sesuai dengan interval yang ditentukan oleh pabrikan motor, yang biasanya berkisar antara 2.000 km hingga 5.000 km

Tips Mengganti Oli Mesin Motor

  • Ganti oli mesin motor secara rutin. Mengganti oli mesin motor secara rutin adalah salah satu cara untuk merawat mesin agar tetap bersih, sehat, dan bertenaga. Mengganti oli mesin motor secara rutin juga dapat mencegah kerusakan mesin akibat oli yang kotor, encer, atau habis. Mengganti oli mesin motor secara rutin dapat dilakukan di bengkel resmi, bengkel umum, atau sendiri di rumah
  • Ganti oli mesin motor saat mesin hangat. Saat mesin hangat, oli mesin motor akan lebih encer dan mudah mengalir, sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan dari mesin. Saat mesin hangat, oli mesin motor juga akan lebih efektif untuk membawa kotoran dan endapan yang menempel di dalam mesin. Mengganti oli mesin motor saat mesin hangat dapat dilakukan dengan menyalakan mesin selama beberapa menit, atau setelah berkendara sekitar 10 km
  • Ganti oli mesin motor dengan cara yang benar. Cara mengganti oli mesin motor yang benar adalah sebagai berikut:
    • Siapkan peralatan yang dibutuhkan, seperti kunci pas, wadah oli bekas, lap, dan oli mesin motor baru yang sesuai dengan spesifikasi mesin.
    • Letakkan motor pada posisi datar dan stabil, lalu matikan mesin dan tunggu hingga hangat.
    • Buka tutup oli mesin dan kuras oli mesin lama dengan membuka baut pembuangan oli yang terletak di bagian bawah mesin. Pastikan wadah oli bekas sudah siap untuk menampung oli mesin lama yang keluar.
    • Bersihkan baut pembuangan oli dan ganti karet penyekatnya jika sudah aus atau rusak, lalu pasang kembali baut pembuangan oli dengan kencang.
    • Tuang oli mesin motor baru dengan menggunakan corong atau botol yang bersih, sesuai dengan takaran yang ditentukan oleh pabrikan motor. Pastikan oli mesin motor baru tidak melebihi atau kurang dari batas maksimum atau minimum yang tertera pada tongkat pengukur oli.
    • Pasang kembali tutup oli mesin dan nyalakan mesin selama beberapa menit, lalu periksa kembali tingkat oli mesin dengan menggunakan tongkat pengukur oli. Jika oli mesin masih kurang, tambahkan lagi sesuai kebutuhan.
    • Buang oli mesin lama yang sudah dikuras dengan cara yang aman dan ramah lingkungan, misalnya dengan membawanya ke tempat pengumpulan oli bekas atau bengkel terdekat.

Rekomendasi Merk Oli Mesin Motor untuk Honda Verza

Honda Verza adalah motor sport yang memiliki spesifikasi sebagai berikut:

  • Tipe mesin: 4 Langkah, SOHC, 1 Silinder
  • Kapasitas mesin: 149,16 cc
  • Diameter x langkah: 57,3 x 57,8 mm
  • Daya maksimum: 9,7 kW (13,1 PS) / 8.500 rpm
  • Torsi maksimum: 12,7 Nm (1,3 kgf.m) / 6.000 rpm
  • Ukuran ban depan: 80/100 - 17 M/C 46P (Tubeless)
  • Ukuran ban belakang: 100/90 - 17 M/C 55P (Tubeless)

Berdasarkan spesifikasi tersebut, berikut ini adalah beberapa rekomendasi merk oli mesin motor yang cocok untuk Honda Verza:

  • AHM Oil SPX 1. Oli ini adalah oli resmi dari pabrikan Honda yang dirancang khusus untuk motor sport Honda. Oli ini memiliki spesifikasi SAE 10W-30 dan API SL, yang mampu memberikan perlindungan maksimal pada mesin, transmisi, dan kopling. Oli ini juga memiliki teknologi MPF (Molybdenum Polymer Friction) yang dapat mengurangi gesekan dan meningkatkan akselerasi.
  • Castrol Power 1 Ultimate. Oli ini adalah oli sintetis yang memiliki spesifikasi SAE 10W-40 dan API SN, yang mampu memberikan performa tinggi pada mesin, transmisi, dan kopling. Oli ini juga memiliki teknologi Power Release Technology yang dapat mengoptimalkan pengiriman tenaga dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.
  • Motul 5100 4T. Oli ini adalah oli semi sintetis yang memiliki spesifikasi SAE 10W-40 dan API SH, yang mampu memberikan perlindungan optimal pada mesin, transmisi, dan kopling. Oli ini juga memiliki teknologi Ester Technology yang dapat meningkatkan stabilitas termal dan antioksidan.

Demikian artikel yang saya buat dengan topik “oli mesin motor”. Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam memilih dan mengganti oli mesin motor Anda. Terima kasih telah menggunakan layanan Copilot. Selamat berkendara dengan aman dan nyaman. 😊

Oli Mesin Motor: Tips Memilih dan Menggantinya Oli Mesin Motor: Tips Memilih dan Menggantinya Reviewed by iTouring on Februari 04, 2024 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.